mengolah emas praktis

Sebetulnya dalam mengolah emas dan perak dari limbah elektronik tidak serumit yg dibicarakan banyak orang,menggunakan bermacam-macam bahan kimia itu sangat berbahaya,khususnya bagi pengolah,dan juga berbahaya buat lingkungan sekitar.
   Nah disini kami ingin berbagi trik mengolah emas dan perak tanpa menggunakan macam-macam kimia,artinya tidak perlu mengoplos atau mencampur kimia yg satu dengan yg lain..jadi cuma perlu satu macam bahan kimia dan ini dapat mengurangi resiko dari kimia tersebut,kalau mau coba silahkan hub kami di : 087775885616

CARA MENGOLAH EMAS DAN PERAK DARI LIMBAH ELEKTRONIK

Dalam rangka mengurangi pengangguran...serta mengurangi keterpurukan ekonomi..kami mengajak kawan2 untuk kreatif,yaitu mengolah limbah elektronik.mudah-mudahan cara ini dapat membantu kesulitan ekonomi...Bagi anda yg berminat tehnik2 melebur Emas dan Perak dari limbah elektronik hubungi kami di : 021 93672430

LOGAM YG TERKANDUNG DALAM LIMBAH ELEKTRONIK

    Sebuah hasil studi menyebutkan bahwa kandungan emas di limbah elektronik ternyata lebih besar 50 kali lipat dibandingkan kandungan yang didapat dari bijih yang ditambang dari tanah, menurut angka yang diajukan oleh ahli daur ulang, Jumat (09/7/2012).

"Jumlah logam mulia yang dibuang di ponsel, komputer laptop, PC, dan barang elektronik lainnya meningkat tinggi tetapi sangat sedikit setelah diperbaiki," kata mereka.


Lebih dari 320 ton emas, bernilai lebih dari 16 miliar dolar Amerika (sekitar Rp150,8 triliun), dan 7.500 ton perak, senilai 5 miliar dolar Amerika (sekitar Rp47,12 triliun), telah digunakan setiap tahun dalam produk elektronik, menurut laporan United Nations University dan Globel e-Sustainability Initiative (GeSI).


Untuk emas, hanya 10-15 persen yang diambil kembali lewat proses daur ulang, sedangkan sisanya tak tersentuh atau terbuang begitu saja.


Berton-ton limbah-elektronik memiliki 40-60 kali lebih banyak kandungan emasnya dari tambang tonase yang sama hasil dari penambangan, menurut perkiraan tersebut.


Dalam sebuah uji yang dilakukan menunjukkan ada sekitar 200 gram emas di satu ton limbah papan sirkuit dan 300 gram emas di satu ton limbah ponsel, dibandingkan dengan kandungan 5 gram emas murni dalam satu ton bijih hasil tambang